upgrade performa mesin

discuss & share topics about maintenance, reparation, troubleshooting, or modification related to engine, electrical, or those under the hood that is related..
User avatar
adeindra
GC Whore
GC Whore
Posts: 14020
Joined: Thu May 22, 2008 3:23 pm

upgrade performa mesin

Post by adeindra » Wed Aug 29, 2012 3:38 pm

diambil dari
http://sundeespeed.wordpress.com/
mudah2an bisa berguna buat urutan kita meningkat performa mesin kita

Upgrade Performa Mesin

Juli 2, 2008 ·

Untuk mesin yang sudah mengadopsi PnP, sistem pipa gas buang atau knalpot ibaratnya sebagai penunjang performa mesin, karena desain knalpot sangat mempengaruhi kinerja mesin. Tapi apabila salah apabila salah dalam memodifikasi knalpot, bisa jadi tarikan akan ngempos dan bisa membuat konsumsi bensin menjadi lebih boros.


Pada sistem pipa gas buang, selain header dan catalytic converter, ada dua bagian lagi yang dikenal yaitu Resonator dan Muffler. Apabila yang dimodifikasi ada pada kedua bagian ini, power bands dan torsi mesin serta karakter suara knalpot juga akan berbeda.

Resonator
Resonator adalah tabung tengah sebelum muffler. Resonator ditempatkan di belakang collector (header) atau dibelakang Catalytic Converter (CAT). Besar kecilnya resonator akan menentukan berpengaruh terhadap tenaga mesin dan suara knalpot. “Fungsi utamanya resonator dalah untuk menghasilkan tekanan balik (Back Pressure) gas buang dan juga meredam suara (restriction noise level).”

Image

Banyak juga orang yang melepaskan resonator dengan alasan untuk mendapatkan power lebih dan suara yang gahar. untuk mobil dengan mesin yang masih standar disarankan untuk tidak melepaskan resonator, karena malah dapat menyebabkan tenaga mesin melemah serta bensin yang lebih boros juga. Sebagai solusinya jika ingin mendapatkan tenaga mesin yang lebih dan suara knalpot yang lebih gahar, bisa dilakukan dengan modifikasi resonator original atau mengganti dengan yang custom, selanjutnya mengganti muffler dengan yang jenis racing.

“Jika ingin mengganti resonator original dengan yang model custom, pilihlah yang diameternya tidak terlalu besar, terbuat dari bahan stainless steel dan yang didalamnya menggunakan jenis peredam yang bermutu dan tahan lama, biasanya peredam yang berwarna putih,”

Lain halnya jika memang mobilnya untuk kebutuhan balap yang memang kemampuan dan tenaga mesinnya sudah sangat besar sehingga mampu menghasilkan tekanan gas buang yang sangat besar pula, jadi resonator memang harus dilepas karena untuk menghindari tekanan balik gas buang (Back pressure) yang berlebihan kembali ke mesin. Intinya, sesuaikanlah dengan kebutuhan mengemudi dan kemampuan mesin mobil anda.

ENGINE BALANCE

Sesuai dengan namanya, yang dimaksud engine balance adalah menyeimbangkan dan mengharmonisasikan komponen yang bergerak di dalam mesin, sehingga gerak mesin menjadi lebih harmonis dan dinamis. Engine balance ini sebenarnya lebih diperuntukkan buat mobil yang mesinnya sudah mengalami modifikasi dengan tujuan untuk membuat mesin dapat bekerja lebih seimbang sesuai dengan performanya. Biasanya bagian yang di-balance ini meliputi kruk as – flywheel – kopling set – piston – stang piston – dan blue printed manifold.

Basic Tuning
Walaupun sudah dibuat dengan alat-alat yang canggih oleh pabrikan, ternyata dalam praktiknya hampir semua mesin tidak bekeja secara balance. Hal itu bisa dibuktikan dengan getaran yang terasa pada saat putaran mesin mencapai angka yang tinggi, terutama pada mobil yang memiliki jarak tempuh berpuluh ribu kilometer. Hal itu tentu saja mempengaruhi kinerja mesin sehingga mesin menjadi tidak bekerja secara maksimal. Untuk menghilangkan gejala itulah, maka bagian-bagian tersebut perlu dibalance ulang. Tidak ada kriteria tertentu bagi mesin untuk dibalance, karena engine balancing merupakan pekerjaan yang sifatnya basic fine tuning.

Selain itu, engine balancing juga harus dilakukan apabila kruk-as sudah dikurangi bobot bandulnya. Pengurangan bobot bandul pada kruk-as, biasa dilakukan untuk mengurangi beban kerja mesin. Prinsipnya mirip-mirip dengan pemangkasan roda gila (fly-wheel). Setelah pengurangan bobot itu, kruk-as harus dibalance agar dapat berputar dengan baik. “Engine balance biasanya diperlukan untuk semua mesin yang akan digunakan untuk kompetisi, karena bisa meningkatkan tenaga dan durability”.

Meningkatkan performa mesin
Hasil yang dicapai setelah engine balance ini biasanya sangat signifikan. Mesin jadi terasa halus dan melaju lebih kencang, akan tetapi pengerjaannya memang cukup repot karena blok mesin harus diturunkan dan dibedah habis. Letak kesulitan ketika mobil di engine balance hampir tidak ada, karena untuk melakukannya hanya perlu masalah waktu dan ketelitian saja. Tapi dengan hasil yang dicapai pada mesin, tentunya hal ini tidak jadi masalah.

Biasanya, modifikasi ini banyak dilakukan untuk mobil-mobil buatan Jepang dan Korea. Sementara mobil-mobil Eropa kebanyakan tidak perlu lagi, sebab biasanya sudah sangat presisi, walaupun tidak menutup kemungkinan apabila mobil-mobil buatan Eropa dan Amerika pun juga harus di Engine Balance. Biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan engine balance itu tergantung dari mesinnya, umumnya mulai dari kisaran 3.5 juta-an ke atas.

Para pemilik mobil yang doyan modifikasi mesin umumnya pasti ingin meningkatkan performa mobil kesayangan agar dapat melaju lebih cepat. Tapi terkadang masih banyak yang bingung harus mulai darimana dan biasanya terbentur dengan dana yang terbatas. Untuk tetap dapat meningkatkan performa mesin ini, salah satu cara yang biasanya ditempuh adalah melalui modifikasi mesin metode N/A (Naturally Aspirated).

Memodifikasi mesin mobil dengan cara N/A memang efektif untuk meningkatkan tenaga mesin dan tergolong lebih sedikit menguras kocek dibandingkan jika melakukan metode Force Induction (FI). N/A bisa dilakukan secara bertahap, namun melakukan N/A juga tidak bisa sembarangan. Ada beberapa tahapan dari metode N/A yang bisa dilakukan apabila ingin meningkatkan performa mobil seperti yang diinginkan. Berikut adalah tahapan dalam memodifikasi secara N/A :

1.Pastikan Mesin Sehat : Hal paling mendasar jika ingin memodifikasi mesin mobil dengan cara apapun adalah memastikan kalau kondisi mesin sehat. Untuk itu harus dilakukan general tune up seperti penyetelan celah klep, mengganti busi, mengganti filter oli dan filter bensin, mengganti oli lama dengan oli yang bagus, serta melakukan cleaning injektor bila diperlukan. Selain itu yang harus diperhatikan juga adalah memastikan kalau kopling mobil dalam keadaan/kondisi baik juga.

2.Part Pengapian Dan Exhaust Racing: Selanjutnya barulah mulai berurusan dengan part-part racing bolt-on seperti filter udara, header, knalpot, kabel busi dan part-part pengapian semacam koil dan busi. Kalau mobil sudah menggunakan ECU, penambahan piggy back diperlukan disini.

3.Maksimalkan Handling : Langkah ini memang tidak ada hubungannya dengan mesin, akan tetapi tahapan ini sangat penting untuk dilakukan sebelum berlanjut ke tahap N/A selanjutnya yang lebih ekstrim. Akan sia-sia dan tidak safety jika mobil dibesut tapi tidak memiliki kestabilan dan handling yang baik. Memaksimalkan handling dapat ditempuh dengan memodifikasi sistem suspensi, seperti menggunakan coil over, memasang sway bar and strut bar, dan juga mengganti bushing kaki-kaki mobil dengan material yang lebih baik berbahan polyurethane.

4.Ekstrim Up-Grade : Setelah semua part racing bolt-on teraplikasi, handling sudah dimaksimalkan dan dibantu dengan settingan dyno namun belum mendapatkan hasil yang diinginkan, barulah bisa dilanjutkan dengan melakukan cara yang mulai ekstrim seperti porting polish head, mengganti camshaft dan piston yang hi-compression. Tapi bila masih dirasa kurang, dapat dilanjutkan dengan memperbesar kapasitas mesin memakai stroker kit (bila tersedia)

5.Pangkas Bobot : Selain dari keempat tahapan sebelumnya, pengurangan bobot mobil juga akan membantu akselerasi mobil lebih ringan, tapi beresiko mengurangi kenyamanan jika mobil masih digunakan sebagai mobil harian. Biasanya tahapan yang terakhir ini dilakukan untuk keperluan balap.

PANGKAS FLYWHEEL

Ada bermacam cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan akselerasi pada mobil, salah satunya adalah dengan cara memangkas bobot dari flywheel atau roda gila. Pemangkasan bobot ini dilakukan karena pada prinsipnya, semakin berat bobot dari flywheel (roda gila) maka semakin besar beban yang ada saat komponen ini berotasi. Flywheel adalah komponen piringan yang terdapat pada seluruh kendaraan roda empat dan berbentuknya seperti matahari.

Flywheel atau roda gila sendiri punya fungsi meneruskan sekaligus menyimpan energi dari Crank Shaft (kruk as) saat mesin hidup hingga tenaga mesin dapat tersalurkan ke roda melalui gearbox. Bobot dari flywheel ini juga mampu untuk menahan perubahan kecepatan yang drastis sehingga gerak putaran poros mesin menjadi halus.

Karena bobot untuk tiap jenis mobil berbeda, untuk itu sebelum memangkasnya harus disesuaikan dulu fungsi dan juga berat dari mobil itu sendiri apakah akan dipergunakan untuk sehari-hari, mengangkut beban berat atau untuk kompetisi semacam ajang dragrace. Faktor-faktor lain yang perlu dilihat sebelum memangkas bobot dari flywheel adalah rasio gir (gear ratio), final drive ratio, ukuran velg dan ban, bobot asal flywheel dan diameter dari flywheel.

Kegunaan pada mobil kompetisi & harian
Memangkas flywheel lebih ditujukan untuk peningkatan akselerasi rpm dan bukan untuk peningkatan performa sehingga kerja mesin dapat lebih ringan dan membuat tarikan jadi lebih enteng. Mereduksi bobot dari flywheel dilakukan dengan cara memangkas area terluar dari ring (diameter dikurangi).

Selain memangkas bobot dari flywheel bawaan, dapat juga dengan cara menggantinya memakai flywheel kompetisi (part racing) yang lebih ringan. “Karena bobot flywheel untuk mobil dragrace berkisar 4-4.5kg, biasanya dilakukan buat mereka yang mengikuti ajang kompetisi semacam dragrace.” ujar Ebet, salah satu komandan dari rumah modifikasi GE Racing yang terletak dibilangan Jakarta Selatan ini.

emangkas bobot flywheel tidak hanya untuk mobil kompetisi saja tapi bisa juga untuk mobil harian dengan mengurangi sebesar 10-15% dari bobot asli. Tapi untuk penggunaan harian tidak disarankan, walaupun akselerasi awal bertambah tapi makin lama akselerasi akan statis (mentok). Untuk itu perlu diimbangi dengan peningkatan performa mesin, seperti meningkatkan kompresi serta porting n polish.

Efek dari memangkas flywheel
Memangkas bobot flywheel memang dapat meningkatkan akselerasi mobil, tapi juga mempunyai kekurangan. Ambil contoh pada saat mobil mengalami beban berat, seperti dijalanan menanjak atau mengangkut penumpang lebih dari dua orang, akselerasi mobil akan berkurang dikarenakan adanya pengurangan bobot dari flywheel.

Karena karakter mesin dari tiap mobil yang berbeda-beda, maka pemangkasan pun tidak bisa dipatok secara pasti. Selain itu apabila setelah mereduksi bobot flywheel tanpa mem-balance lagi flywheel-nya maka bisa membuat getaran pada mesin karena flywheel tidak bisa berputar secara maksimal dan akibatnya jeroan mesin akan rontok akibat getaran yang terjadi.

“Kesulitan lain yang dihadapi ada sewaktu memangkas bobot/berat flywheel untuk mobil-mobil dragrace/touring karena ketika balancing untuk membuat presisinya lebih susah dibandingkan untuk mobil harian. Begitu juga untuk komponen racing yang ditanam, karena lebih beresiko membuat getaran”.

tapi kalo teorinya sih gini,,,

rasio kompresi itu diitung dari volume silinder di titik mati bawah ma volume silinder di titik mati atas…

dimana buat titik mati atas berarti pas piston neken campuran bbm&udara, sedangkan titik mati bawah pas langkah isapnya…

titik mati atas biasanya dipake buat angka didepan kompresi yaitu 1 (misal 1:9,7) sedangkan titik mati bawah buat angka setelahnya yang lebih gede (di contoh itu berarti yang 9,7 )

sekarang diambil contohnya, salah satunya misal volume silinder pas titik mati atas itu – 5 cc – terus titik mati bawah – 48,5 cc -

dibandingin jadi 5cc : 48.5cc = 1 : 9,7

Image

Mesin 4 tak memiliki 4 langkah kerja yang didasarkan pada konsep siklus Carnot (Fisika Sains). Yang memenuhi hukum2 termodinamika. Keempat siklus tersebut adalah sebagai berikut:

1. Intake (langkah hisap/suction stroke) : penghisapan campuran udara dan bahan bakar (bisa berasal dari karburator atau dari sistem injeksi)

2. Compression Stroke(langkah penambah tekanan) : campuran udara dan bahan bakar dimampatkan dengan cara piston bergerak ke arah titik mati atas (ke arah i pada gambar). Campuran terbaik yang sesuai (stochiometric) adalah 15:1, 15 bagian volume udara dan 1 bagian volume bahan bakar (bensin).

3. Combustion (langkah usaha/power stroke) : disini campuran bahan bakar dan udara yang telah dimampatkan dibakar dengan menggunakan kejutan bunga api listrik yang berasal dari busi. Akibatnya terjadi pembakaran dan volume fluida/gas hasil pembakaran akan memuai secara mendadak (dengan suatu nilai daya ) dan akan mendorong silinder piston ke arah bawah (menuju titik mati bawah; ke arah G pada gambar 1). Dan beberapa derajad sebelum piston mencapai titik mati atas, busi memercikkan bunga api untuk menyalakan bahan bakar – udara, Di sini tekanan gas hasil pembakaran akan meningkat kira-kira 10x lipat dibandingkan pada langkah kompresi.

4. Exhaust Stroke (Langkah pembuangan) : di sini gas sisa pembakaran akan dibuang keluar (ke knalpot) melalui exhaust port (J).

Keempat proses tersebut bisa digambarkan sebagai beriku

ekanan kompresi adalah tekanan efektif rata-rata yang terjadi di ruang bakar tepat di atas piston. Tekanan kompresi ini juga dibagi dengan 2 definisi, tekanan kompresi motorik dan tekanan kompresi pembakaran.

Tekanan kompresi motorik ini adalah tekanan yang sering di ukur oleh mekanik dengan alat compression gauge dengan satuan kPa, psi atau bar. Tekanan motorik akhirnya lebih dikenal dengan tekanan kompresi. Tekanan ini membaca tekanan kompresi di ruang bakar tanpa adanya penyalaan busi, caranya dengan memasang compression gauge pada lubang busi kemudian handle gas kita tarik penuh (full open throttle) kemudian kita engkol dengan kick starter hingga jarum bergerak naik dan berhenti pada angka tertentu. Nah angka tadi adalah tekanan kompresi motorik.

Tekanan kompresi motorik ini kisaran 900 kPa hingga 1400kPa untuk motor standar, atau 9 – 13 psi.

Yang kedua adalah tekanan ruang bakar. Tekanan ini dihitung saat mesin menyala atau terjadi proses pembakaran. Pengukuran ini tidak menggunakan alat compression gauge lagi, namun memakai sensor pressure yang ditanam di silinder head. Tekanan kompresi pembakaran ini bisa mencapai 10x lipat dari tekanan motorik. Tekanan ini akhir nya di gambarkan dalam sebuah diagram grafik P – teta (pressure vs derajad poros engkol).

Pada mesin 2 tak hanya ada 2 langkah:
1. langkah hisap (intake) dan combustion berlangsung bersama-sama, di bagian atas dan bawah piston.
2. langkah buang (exhaust) dan compresi dilakukan bersama2.
kedua proses ini bisa digambarkan sebagai berikut:

Nah, yang disebut kompresi mesin atau lebih tepatnya rasio kompresi mesin adalah perbandingan volume ruang bakar (saat piston berada di puncak atas / titik mati atas) dengan keseluruhan ruang silinder piston (ruang bakar dan ruang kompresi). Misal volume ruang bakar diberi nama Vb dan volume silinder total adalah Vt, serta volume ruang kompresi adalah Vk maka rasio kompresi bisa dituliskan sebagai

Rasio kompresi: (Vt)/(Vb) = (Vb + Vk) / (Vb)

Misal perbandingan mesin Supra X adalah 9.0:1 artinya perbandingan Vt/Vb=9. Makin tinggi nilai Vt/Vb maka tenaga yang dapat dihasilkan mesin akan semakin besar, karena pemampatan udaranya semakin baik. Mesin-mesin motor sekarang memiliki rasio kompresi yang semakin besar. Misal Jupiter MX 10,9:1, Yamaha Vixion 10:4:1 dsb. Makin tinggi rasio kompresi mesin maka membutuhkan bahan bakar dengan nilai oktan makin tinggi (makin tahan tekanan tinggi sebelum terbakar). Rasio kompresi 9.0:1 ke bawah cukup diberi premium (dengan nilai RON-Research Octan Number –> 88 ) sedangkan selebihnya memerlukan pertamax 92 dan di atasnya.

Sumber: berbagai sumber

User avatar
adeindra
GC Whore
GC Whore
Posts: 14020
Joined: Thu May 22, 2008 3:23 pm

Re: upgrade performa mesin

Post by adeindra » Wed Aug 29, 2012 3:45 pm

paling utama ini nih menurut gue
adeindra wrote:Banyak juga orang yang melepaskan resonator dengan alasan untuk mendapatkan power lebih dan suara yang gahar. untuk mobil dengan mesin yang masih standar disarankan untuk tidak melepaskan resonator, karena malah dapat menyebabkan tenaga mesin melemah serta bensin yang lebih boros juga. Sebagai solusinya jika ingin mendapatkan tenaga mesin yang lebih dan suara knalpot yang lebih gahar, bisa dilakukan dengan modifikasi resonator original atau mengganti dengan yang custom, selanjutnya mengganti muffler dengan yang jenis racing.

“Jika ingin mengganti resonator original dengan yang model custom, pilihlah yang diameternya tidak terlalu besar, terbuat dari bahan stainless steel dan yang didalamnya menggunakan jenis peredam yang bermutu dan tahan lama, biasanya peredam yang berwarna putih,”

Lain halnya jika memang mobilnya untuk kebutuhan balap yang memang kemampuan dan tenaga mesinnya sudah sangat besar sehingga mampu menghasilkan tekanan gas buang yang sangat besar pula, jadi resonator memang harus dilepas karena untuk menghindari tekanan balik gas buang (Back pressure) yang berlebihan kembali ke mesin. Intinya, sesuaikanlah dengan kebutuhan mengemudi dan kemampuan mesin mobil anda.
gue sendiri pernah ngerasain... saat salah satu resonator gue kropos... karena pingin penghematan akhirnya engga diganti resonatornya... cuma diganti pipa aje...
jadi resonator cuma pake 1 aje engga 2 kayak standarnya...

yang terjadi malah kaga enak banget suara mesin dengung di rpm 3000-4000 dan engga enak banget dah pokoke

akhirnya ganti resonator universal... enak lagi deeeeh

User avatar
*jarno*
GC Whore
GC Whore
Posts: 3301
Joined: Thu May 22, 2008 11:11 pm
Location: Bdg
Contact:

Re: upgrade performa mesin

Post by *jarno* » Wed Aug 29, 2012 5:55 pm

kenapa engine balance ditaro di tahap awal ya? setau gw engine balance adalah tahap fine tuning, salah satu tahap akhir dari ngebangun mesin.

engine balance kan harus ngebelah full mesinnya. ditimbang berat masing2 part, disamain semua beratnya supaya balance.
oldskool japanese warrior

User avatar
adeindra
GC Whore
GC Whore
Posts: 14020
Joined: Thu May 22, 2008 3:23 pm

Re: upgrade performa mesin

Post by adeindra » Wed Aug 29, 2012 5:57 pm

apa memang itu bukan urutan kali ya no ya

User avatar
adi_vostro
GC Maniac
GC Maniac
Posts: 1051
Joined: Sat Jan 02, 2010 10:33 pm
Location: jogja-semarang

Re: upgrade performa mesin

Post by adi_vostro » Wed Aug 29, 2012 7:27 pm

*jarno* wrote:kenapa engine balance ditaro di tahap awal ya? setau gw engine balance adalah tahap fine tuning, salah satu tahap akhir dari ngebangun mesin.

engine balance kan harus ngebelah full mesinnya. ditimbang berat masing2 part, disamain semua beratnya supaya balance.
Kalo menurut pengalaman saya,engine balance memang ditahapan nomor 1 waktu overhoul ketika mau ngebangun mesin bersamaan dengan mengganti semua part mesin (metal jalan,metal duduk,metal bulan,stang seher,seher,ring seher),kemaren waktu saya engine balance mesin saya itu yang di balance adalah kruk as,roda gila,pulley kruk as,kampas kopling sama dekrup nya (part mesin sektor bawah).tujuan dari engine balance itu mengkur ulang dan menyesuaikan ulang dari gerak putar part tersebut.ketika dilakukan engine balance diharapkan part2 tersebut mendapatkan momentum putaran yg paling pas (kalo diputer berhentinya lama).dengan engine balance diharapkan bobot dari setiap part tersebut pas,sehingga tidak terjadi gaya tarik menarik yang di akibatkan bobot setiap part yg tidak pas.karena part mesin bagian bawah ini yg memegang peranan penting buat menyalurkan tenaga yg dihasilkan di ruang bakar berubah menjadi gaya gerak berputar.
Jadi intinya,,dengan engine balance diharapkan gerak putar mesin menjadi seimbang,dengan seimbangnya gerak mesin itu akan mengurangi getaran..dengan gerakan yg seimbang dan berkurangnya getaran tersebut akan meningkatkan performa mesin..piston,stang piston akan lebih lancar dalam bergerak dan tenaga yg dihasilkan akan lebih maksimal....(Catatan : semua part mesin baru lho ya)
Mesin sehat + mesin yang balance = performa maksimal mendekati seperti mobil baru keluar dari pabrik...
Selanjutnya tinggal dilakukan memaksimalkan mesin seperti PnP,penambahan part kompetisi..
Image
whity luphly hunny bunny sweety.......

User avatar
b2199nb
GC Maniac
GC Maniac
Posts: 1352
Joined: Mon Dec 28, 2009 7:28 pm

Re: upgrade performa mesin

Post by b2199nb » Wed Aug 29, 2012 7:41 pm

gw gak tau tujuannya buat apa, tp kemaren pas turun mesin, ganti yg metal2 \M/ \M/ , kopling set, klep, stang pistons, oversize pistons, dll gw minta tulung di balance ulang sih, ternyata buat ini toh tujuannya, berarti gw kudu lepas resonator tengah dulu yak??
mo selamat pelan - pelan, cari perawan cepet - cepet...GAAAASSS POOOOLLLL!!!!

User avatar
adeindra
GC Whore
GC Whore
Posts: 14020
Joined: Thu May 22, 2008 3:23 pm

Re: upgrade performa mesin

Post by adeindra » Wed Aug 29, 2012 8:20 pm

b2199nb wrote:gw gak tau tujuannya buat apa, tp kemaren pas turun mesin, ganti yg metal2 \M/ \M/ , kopling set, klep, stang pistons, oversize pistons, dll gw minta tulung di balance ulang sih, ternyata buat ini toh tujuannya, berarti gw kudu lepas resonator tengah dulu yak??
gue rasa lebih baik dengan manggantinya dengan resonator yang kayak scoot gitu lebih baik bud

gue sendiri engga ngerti gemana caranya bengkel menentukan itungan header, diameter pipa, resonator dan muffler yang terbaik kayak gemananya yaa
apa di dyno dulu ya :D

User avatar
Fieldz
GC Maniac
GC Maniac
Posts: 1223
Joined: Thu Aug 28, 2008 9:52 am
Location: j.a.k.a.r.t.a
Contact:

Re: upgrade performa mesin

Post by Fieldz » Wed Aug 29, 2012 9:58 pm

wiiihhhh..baru tadi siang nyerempet2 nanya sebagian kecil dr materi diatas ke om bang opa..
eehh..udah muncul mata kuliahnya disini.. hebat bener dah gc.com..saluuutttt
Image

User avatar
*jarno*
GC Whore
GC Whore
Posts: 3301
Joined: Thu May 22, 2008 11:11 pm
Location: Bdg
Contact:

Re: upgrade performa mesin

Post by *jarno* » Wed Aug 29, 2012 10:36 pm

biaya engine balance berapa ada yg tau? karena setau gw ga murah.. diatas disebut 3,5jt. itu diluar parts lho, hanya jasa bongkar/pasang + engine balance itu sendiri seperti yg dijelasin vostro. semua parts sejenis ditimbang ulang dan disamakan beratnya supaya mesin lebih balance.

3,5jt itu bukan ganti piston, seher, metal2,dsb. itu mah turun mesin doang.

uban ama vostro kena berapa ngerjain engine balance?
oldskool japanese warrior

User avatar
adeindra
GC Whore
GC Whore
Posts: 14020
Joined: Thu May 22, 2008 3:23 pm

Re: upgrade performa mesin

Post by adeindra » Wed Aug 29, 2012 10:42 pm

Xixixi kalo di yogya mah ongkosnya murah gila kalo denger2 dari vostro ama deeto yak..
Wong sejuta aje udah dapet restore ulangmesin tuh deeeto xixixix
Vostro malah gonta ganti head engine kayak ganti baju aje :D

Post Reply