akhirnyaaa bikin thread narcism juga...
katanya sih nih gc di segani di ring road...
ngeriiiii
sampe ada khusus artikerlnya loooh xixixi
http://ennergimotorsport.com/content/mo ... stom-.html
Modifikasi Cylinder Head Honda Civic SOHC M/T ( Ported ‘n Polished Cyl. Head + Dual Carb + Camshaft ZC + Valve Springs Custom + Exhaust System Custom )
Up Grade Mesin mobil kesayangan seakan wajib hukumnya. Banyak pehobi yang berkesimpulan kalo mau modif mesin mesti punya mobil lain,
Lain halnya dengan Klien kami, setelah sukses di kerjaannya, menikah lalu punya momongan, malah semakin menjadi-jadi untuk memodifikasi mesin mobil kesayangannya. Ketika datang ke bengkel kami, Ariyawan Agung Nugroho atau yang akrab disapa Mas Hoho’ mengajukan beberapa syarat dalam memodifikasi Honda Grand Civic keluaran Th.’90 miliknya, antara lain : tetap nyaman dibawa jalan-jalan bersama keluarga, tetap irit BBM, suara halus seperti standar, tapi bisa dipake ngebut kalau-kalau adrenalinnya baru tinggi atau ada yang nantangin di jalanan.
Setelah Kami menyanggupi, dimulailah modifikasi pada mobil ini, diawali dengan melakukan Porting dan Polishing saluran masuk dan keluar pada Cylinder Head, yaitu membentuk alur/jalan yang dilalui bahan bakar supaya lebih cepat sampai ke ruang bakar dengan volume yang lebih banyak dan mempunyai tekanan lebih tinggi sehingga kebutuhan bahan bakar yang diledakkan disetiap putaran mesin tidak pernah kurang ataupun terlambat, demikian juga dengan saluran buang juga harus disesuaikan agar sisa pembakaran dapat habis terdorong keluar dengan lancar melalui rangkaian knalpot/exhaust system. Proses Porting (pembentukan) ini diakhiri dengan Proses Polishing (poles) pada permukaan setiap jalur isap dan buang tersebut untuk menghindari timbulnya kerak yang biasa terselip pada tekstur kulit jeruk/kasar pada cetakan pabrik pada saat pengecoran Cylinder Head tersebut
Selanjutnya setelah Kami uji coba, Kami serahkan pada si empunya mobil untuk Test Drive, “ gile 160 km/jam cepet banget dapetnya Mas, mana gigi 1-2-3 nya spin-spin terus….! “ ujar Mas Hoho’ puas. Selang beberapa hari Kami menerima SMS dari Ariyawan Agung Nugroho yang mengabarkan bahwa konsumsi BBM-nya malah lebih irit dari sebelumnya, yang dulunya 1:11 untuk pemakaian Luar Kota kini bisa 1 : 12 (1 liter bensin menempuh 12 Km). Selamat ya Mas masih bisa ngebut dan tetap disayang keluarga. Jangan lupa ganti oli dan perawatan rutin biar mesinnya awet. Sip.
Setelah Proses Porting ‘n Polishing selesai maka dilakukan Prose Set Kompresi ruang bakar yang tentunya Kami besarkan dengan perhitungan tertentu, Set Kompresi ini harus akurat dan presisi karena dilakukan dengan memapas permukaan Cylinder Head yang bila terlalu banyak akan berakibat Kompresi melonjak terlalui tinggi sehingga meminta Bahan Bakar yang ber-oktan lebih, sehingga pengesetannya harus disepakati bahan bakar apa yang akan kita pakai nantinya.
Kemudian Kami mulai mengatur elastisitas Per Klep dengan mengganti yang lebih keras guna menghindari gejala Floatingpada putaran mesin (RPM–Route Per Minute) tinggi.
Setelah Modifikasi Dasar sektor Cylinder Head selesai, kami mulai menginstal perangkat-perangkat penunjangnya seperti penggunaan Dual Carb dan Camshaft ZC (baca ulasan “Aplikasi Dual Carb Pada Honda Civic ’88 A/T “), serta penggantian Exhaust Header berkonfigurasi 4.1 yang Kami desain khusus diikuti pengaturan pipa knalpot yang menggunakan diameter yang lebih besar dan pemakaian Muffler (kendangan/tabung) knalpot ber-spek Free Flow pesanan khusus (custom). Hal ini menghasilkan tebaran gas buang yang rata sehingga tarikan/power mesin terasa terus mengisi mulai dari putaran RPM bawah hingga atas (tidak ngempos) dengan suara yang sangat lembut. (sesuai syarat yang diajukan Mas Hoho’)
Setelah Up Grade mesin lengkap, tidak lupa Kami tambahkan Up Grade di sektor Pengapian (ignition) dengan memasang External Coil bervoltase lebih besar lengkap dengan Kabel Busi Racing Ber-Ground Wire untuk mengimbangi pasokan BBM dan Kompresi sehingga menghasilkan ledakan yang sempurna.
Selanjutnya setelah Kami uji coba, Kami serahkan pada si empunya mobil untuk Test Drive, “ gile 160 km/jam cepet banget dapetnya Mas, mana gigi 1-2-3 nya spin-spin terus….! “ ujar Mas Hoho’ puas. Selang beberapa hari Kami menerima SMS dari Ariyawan Agung Nugroho yang mengabarkan bahwa konsumsi BBM-nya malah lebih irit dari sebelumnya, yang dulunya 1:11 untuk pemakaian Luar Kota kini bisa 1 : 12 (1 liter bensin menempuh 12 Km). Selamat ya Mas masih bisa ngebut dan tetap disayang keluarga. Jangan lupa ganti oli dan perawatan rutin biar mesinnya awet. Sip.